Follow my blog with Bloglovin

Manfaat Madu Untuk Kesehatan

manfaat madu
Meski mengandung kadar gula yang tinggi, namun madu memiliki berbagai khasiat positif bagi kesehatan. Baru-baru ini penelitian mengungkap manfaat madu untuk meredakan batuk balita di malam hari. Selain meredakan batuk dan membuat tidur lebih tenang, berikut adalah beberapa khasiat madu yang menganggumkan.

1. Antibiotik oles
Penelitian menunjukkan beberapa penyakit kulit, seperti luka bakar, tergores, hingga bekas jahitan operasi, memberikan respon pada "terapi madu" yang dioleskan di bagian luka. Kandungan alami madu berupa hidrogen perioksida yang diproduksi dari enzim lebah diduga bekerja seperti antibiotika alami sehingga punya daya menyembuhkan.

2. Mengurangi gatal
Kandungan anti-inflamasi dalam madu terbukti membantu mengurangi rasa gatal dan iritasi akibat gigitan nyamuk.

3. Meningkatkan kekebalan tubuh
Madu sangat kaya akan polifenol, jenis antioksidan yang membantu melindungi sel dari kerusakan radikal bebas, yang bisa memicu penyakit kanker dan penyakit jantung.

4. Meredakan gangguan pencernaan
Dalam penelitian tahun 2006 yang dipublikasikan dalam BMC Complementary and Alternative Medicine, para peneliti menyimpulkan bahwa mengganti gula dengan madu dalam makanan yang diproses akan meningkatkan mikroflora dalam usus. Tetapi penelitian itu baru dilakukan pada tikus laboratorium.

5. Mengobati jerawat
Menurut penelitian awal, madu jenis Manuka dan Kanuka efektif mengatasi jerawat vulgaris, yakni gangguan kulit yang disebabkan oleh inflamasi dan infeksi folikel pilosebaceous di wajah, punggung, atau dada.
sumber http://health.kompas.com/read/2012/08/11/11315634/5.Khasiat.Sehat.Madu.

Cerahkan Kulit Tanpa Kosmetik

wajah
 Cerahkan Kulit Tanpa Kosmetik.Kita pasti sudah paham, mengonsumsi buah dan sayur akan menyehatkan tubuh. Tapi berapa diantara kita yang tahu jika buah dan sayur bisa menghemat budget konsultasi ke dokter kulit? Bahkan kita tak perlu susah-susah menggunakan berbagai macam produk kecantikan untuk memutihkan kulit, cukup jadikan buah dan sayur sebagai kunci rahasianya.
Lebih spesifik lagi, peneliti dari University of Bristol, menyarankan kita untuk mengonsumsi buah dan sayur yang mengandung karetonoid. Ini adalah salah satu bentuk zat pewarna pada buah dan sayur yang juga mengandung antioksidan yang tinggi. Penelitian yang dipublikasi pada journal Evolution and Human Behavior mengatakan, karetonoid bisa mencerahkan kulit lebih cepat, plus membuatnya bercahaya.
Karetonoid bisa ditemukan pada buah berwarna seperti wortel, tomat, melon, dan avokad. Tapi pada sayuran hijau seperti bayam pun, kandungan karetonoidnya tetap tinggi  “Biasanya karetonoid memang ditandai dengan warna-warna cerah. Bahkan tomat dan melon bisa mensuplai karetonoid yang banyak ke dalam tubuh kita,” ucap Paula Simpson yang merupakan ahli nutrisi yang biasa dipakai para selebriti ternama. “Dosis idealnya, kita diminta untuk mengonsumsi buah dan sayur sebanyak 5 porsi dalam sehari.”
Jika di negara Barat wanita berlomba untuk mencokelatkan kulit, maka di negara Timur yang diinginkan adalah warna kulit yang putih. Ini semua memang dipengaruhi oleh imaje cantik yang dibentuk produk-produk kosmetik dan media massa. Tapi pada intinya, imaje itu selalu mendengung-dengungkan kulit cerah sebagai salah satu definisi kulit sehat. Itu mengapa, banyak wanita berkunjung ke penjual produk kecantikan kulit untuk mendapat perawatan mencerahkan kulit.
Dan Ian Stephen, kepala penelitian menekankan, dengan konsumsi buah dan sayur yang optimal maka keinginan memiliki kulit yang sehat serta cerah bisa dengan mudah dipenuhi. “Bahkan buah dan sayur terbukti lebih efektif mencerahkan kulit dibanding berbagai jenis produk kosmetik,” tegas Stephen.
Stephen kemudian menjelaskan, dalam buah dan sayur terdapat nutrisi, enzim, dan antioksidan yang saling bersinergi untuk mencegah kerusakan sel-sel kulit. Tak hanya itu, sel-sel kulit juga dibuat untuk selalu beregenerasi sehingga sel-sel mati akan tergantikan dengan mudah. “Idealnya, sel-sel kulit yang baru akan muncul 3-5 minggu sekali. Tapi seiring pertambahan usia, intensitasnya semakin berkurang. Jadi bila kita rajin mengonsumsi buah dan sayur, maka sel-sel kulit akan memiliki pasokan nutrisi yang cukup untuk menyehatkan sel-sel kulit,” papar Simpson.
Bahkan ketika dilakukan uji coba terhadap binatang, khasiat karetenoid untuk mencerahkan kulit bekerja dengan cara yang sama seperti pada manusia. Contohnya adalah pada burung betina, yang biasanya akan menarik perhatian burung jantan karena bulu-bulunya lebih cerah. Dan kecerahan dari bulu-bulunya sangat dipengaruhi oleh asupan karetenoid oleh burung.
Jadi setiap bulan, cobalah untuk tak hanya semangat membeli produk-produk kosmetik tapi juga menstok buah dan sayur. Karena sel-sel justru efektif bekerja ketika merasakan manfaat dari konsumsi konsumsi buah dan sayur. (Siagian Priska/Prevention Indonesia)

sumber http://kaltim.tribunnews.com/2012/11/11/cerahkan-kulit-tanpa-kosmetik

Penyebab Infeksi Saluran Kencing

infeksi saluran kemih
Penyebab Infeksi Saluran Kencing. Infeksi saluran kencing (ISK)  merupakan reaksi peradangan terhadap masuknya bakteri/mikroorganisme ke dalam saluran kemih. Dikenal juga istilah ISK uncomplicated (sederhana) yaitu infeksi saluran kemih pada pasien tanpa disertai kelainan fisik /anatomi dan struktur .Sedang ISK complicated (rumit )apabila disertai kelainan anatomik/ struktur atau adanya penyakit lain secara umum. Infeksi saluran kencing ini merupakan penyakit yang biasa dialami pria maupun wanita.Pada umumnya wanita lebih sering mengalaminya daripada pria,karena uretra (saluran kencing yang terakhir) wanita lebih pendek dari pada pria

Sejauh ini diketahui saluran kemih harusnya steril/bebas kuman. Bakteri bisa masuk melalui cara:

1. ascending (naik) : sebagian besar bakteri memasuki saluran kemih dengan cara ini.
2. melalui pembuluh darah( hematogen)
3. langsung dari organ sekitar yang telah terinfeksi sebelumnya.

Penyebab secara umum terjadinya ISK adalah adanya ketidakseimbangan antara pertahanan tubuh dengan bakteri penyebab infeksi. Gangguan ini terjadi bila pertahanan tubuh  menurun ataupun karena bakterinya yang meningkat kemampuannya.

Beberapa faktor yang mempermudah masuknya bakteri antara lain kebiasaan sering menahan kencing ,kurang minum sehingga produksi urine sedikit,  stres, diet yang salah, kerusakan uretra saat lahir, operasi, dan lain-lain. Bahkan naiknya hasrat berhubungan seks pada saat bulan madu (honeymoon cystitis) juga bisa memicu infeksi tersebut.

Gejala dari ISK bervariasi mulai dari tanpa gejala sampai gejala yang berat.

Cystitis adalah jenis paling umum pada infeksi saluran kencing yang ditandai dengan gejala-gejala sebagai berikut:

- Merasa ingin selalu buang air kecil
- Terasa panas saat buang air kecil
- Kesulitan saat buang air kecil
- Keluar darah pada saat buang air kecil (air seni berwarna pink)
- Rasa sakit di atas tulang pubis/duduk
- Bau yang tidak sedap saat buang air kecil pada pagi hari

Untuk mencegah infeksi saluran kencing ringan serta mencegah terjadinya infeksi kembali, cobalah langkah-langkah berikut ini :

- Minumlah banyak air setiap hari
- Sering-seringlah buang air kecil dan usahakan untuk mengosongkan kandung kemih setiap saat.
- Bagi para wanita dianjurkan untuk membasuh alat kelaminnya dari arah depan ke belakang, bukan membasuhnya ke arah yang berlawanan setelah buang air besar ataupun kecil untuk mencegah bakteri memasuki daerah Miss V dan kandung kemih.
- Gunakan pelumas sebelum berhubungan seks
- Makan dan tidurlah secara teratur
- Hindarilah stres
- Hindari menggunakan pakaian ketat
- diet makanan seimbang

Tetapi bila masih mengalami infeksi saluran kencing dalam waktu dua puluh empat jam ataupun mengalaminya selama berulang-ulang, segeralah kunjungi dokter Anda.
Pengobatan pada infeksi saluran kencing ini biasanya dengan menggunakan antibiotik yang dianjurkan dokter.Penanganan yang tidak serius pada infeksi urin ini dapat menyebabkan infeksi pada ginjal, sehingga jika gejala-gejala dan rasa sakit tetap ada segeralah konsultasikan masalah tersebut pada praktisi kesehatan Anda.

sumber http://www.kaltimpost.co.id/berita/detail/2584/penyebab-infeksi-saluran-kencing.html