Follow my blog with Bloglovin

Keputihan : Jangan di anggap Sepele

keputihan
Keputihan memang suatu permasalahan yang pernah dialami oleh sebagian besar wanita. Walaupun permasalahan ini merupakan permasalahan yang umum, namun ternyata wanita masih seringkali kebingungan bila mengalami keputihan ini. Nah, semoga artikel ini dapat membantu

a. Apakah keputihan itu?

- Keputihan sering diartikan sebagai keluarnya cairan kental berwarna putih, atau kekuningan yang keluar dari vagina. Keputihan atau sering disebut sebagai fluor albus ini merupakan permasalahan yang sering dialami wanita, terutama wanita pada usia subur.

b. Apakah keputihan ini berbahaya?
= Bisa iya dan bisa tidak. Keputihan bisa jadi hanya disebabkan karena fluktuasi hormon estrogen, keputihan ini juga lazim terjadi pada kehamilan. Sebaliknya, keputihan juga bisa disebabkan karena inflamasi dan infeksi pada dinding mukosa vagina. Hal ini dapat disebabkan karena bakteri seperti Neisseria gonorrhea, Chlamydia, Gardnerella; jamur seperti Candida, ataupun parasit seperti Tricomonas vaginalis. Beberapa jurnal bahkan menyebutkan penggunaan antibiotik yang tidak rasional dapat menyebabkan keputihan karena berubahnya keseimbangan flora normal vagina

c. Bagaimana membedakan keputihan yang normal dan keputihan yang berbahaya
= Keputihan yang disebabkan perubahan hormonal tidak berbahaya dan tidak perlu diterapi. Keputihan jenis ini tidak menimbulkan rasa gatal ataupun perih pada vagina, keputihan ini juga mempunyai bau yang wajar dan tidak terlalu menyengat.
Keputihan yang disebabkan oleh penyakit mempunyai karakteristik sebagai berikut : gatal, berbau tidak sedap, serta terasa perih karena adanya iritasi pada dinding vagina.

d. Apa bahayanya bila keputihan ini tidak ditangani?
- Keputihan yang disebabkan oleh infeksi bakteri dapat menyebabkan berbagai komplikasi. Komplikasi yang sering terjadi adalah radang pada kelenjar Bartholini, peradangan pada tuba, serta penyakit radang panggul (Pelvic Inflamatory Disease). Pada tahap yang lanjut, tidak menutup kemungkinan keputihan ini dapat menyebabkan infertilitas.

e. Apa yang harus saya lakukan bila saya menderita keputihan?
= Yang pertama harus anda lakukan adalah mengenali keputihan anda termasuk keputihan yang normal terjadi, atau keputihan yang kemungkinan disebabkan adanya proses infeksi. Bila anda mencurigai keputihan yang anda alami disebabkan oleh infeksi, maka anda harus mendapatkan pertolongan medis segera. Keputihan yang disebabkan oleh infeksi dapat berlanjut bila tidak mendapat penanganan medis yang memadai. Anda juga disarankan untuk tidak berhubungan seksual dengan pasangan anda sebelum diagnosis pasti dari keputihan ditegakkan dan dokter telah memberi terapi yang adekuat. Keputihan dapat saja disebabkan oleh bakteri yang ditularkan melalui hubungan seksual dan dapat menular ke pasangan anda.


sumber http://medicalera.com/info_answer.php?thread=12518

Radang Tengorokan Jangan Buru-buru Beri Antibiotik

Ketika radang tenggorokan menyerang, tak sedikit dokter meresepkan antibiotik. Padahal, tidak semua radang tenggorokan harus diatasi dengan antibiotik.
Sebuah temuan baru yang disampaikan para pakar di Infectious Diseases Society of America (ISDA) menyebutkan sebagian besar radang ini disebabkan oleh virus. Menurut pakar di ISDA, seperti dikutip oleh Live Science, hanya radang tenggorokan yang disebabkan oleh bakteri streptococcus yang membutuhkan antibiotik seperti penicillin atau amoxicillin. Bakteri strep, nama panggilan streptococcus, juga tidak tepat jika diatasi dengan antibiotik jenis azithromycin dan cephalosporin, karena mereka semakin resisten dengan obat ini.
Setiap tahunnya ada 15 juta orang terkena radang tenggorokan di Amerika Serikat, dan 70 persen di antaranya mendapat antibiotik sebagai obat. Padahal hanya sebagian kecil yang terkena radang tenggorokan strep, yakni 20-30 persen anak-anak dan 15 persen dewasa.
Pertanyaan yang muncul tentunya adalah bagaimana membedakan radang tenggorokan yang disebabkan strep dan yang disebabkan virus. Menurut petunjuk dari ISDA, radang tenggorokan yang disebabkan oleh virus mempunyai gejala hidung berair, batuk, suara serak, dan sariawan.
Sementara radang tenggorokan akibat strep ditandai dengan gejala demam yang tiba-tiba tanpa hadirnya batuk dan pilek, rasa sakit di tenggorokan, serta susah menelan.
Karena itu ISDA menyarankan dokter-dokter di AS melakukan tes deteksi antigen jika mencurigai radang tenggorokan strep. Jika hasilnya negatif, maka ISDA menganjurkan dilakukan pemeriksaan kultur tenggorokan bagi anak-anak dan remaja. Pasien dewasa dan bayi sampai berusia 3 tahun tidak membutuhkan pemeriksaan ini.
ISDA menyatakan, petunjuk yang mereka keluarkan bukan untuk menggantikan peran dokter tapi untuk mendukung praktisi medis ini dalam membuat keputusan.

Cara Mengatasi - Mengusir Sakit Pinggang

Cara Mengatasi - Mengusir Sakit Pinggang .Terlalu lama duduk di belakang meja memang berbahaya dan berisiko bagi kesehatan tubuh. Tapi risiko ini bisa dikurangi dengan melakukan beberapa olahraga ringan di meja kerja Anda.

mengatasi sakit pinggang
Berikut lima cara Mengatasi sakit pinggang, olahraga praktis di kantor yang bisa Anda lakukan saat tidak memiliki waktu beranjak dari tempat duduk kamu.

Warm Up
Sambil duduk di kursi, lakukan peregangan pada jari-jemari. Kemudian buat gerakan melingkar pada pergelangan tangan dan kaki. Lanjutkan dengan peregangan otot leher dengan menarik kepala Anda ke bawah, ke arah dada perlahan.

Side Neck Stretches
Duduk dengan posisi tubuh tegak, miringkan leher ke arah pundak secara perlahan sejauh Anda bisa, tahan selama 10 detik, lalu kembali ke posisi semula dan lakukan berganti sisi.

Shoulder Shrug
Duduk dengan tegak, angkat pundak ke arah atas hingga mendekati telinga, dan tahan selama 3-5 detik, turunkan kembali ke posisi normal, ulangi 3-4 kali.

Back Side-Stretch
Duduk dengan tegak, lalu angkat kedua tangan lurus ke atas dengan kedua telapak tangan saling berkaitan. Miringkan tubuh ke arah kiri secara perlahan sampai Anda merasakan peregangan pada otot punggung. Kembali ke posisi semula, lalu lakukan hal serupa untuk sisi kanan.

Leg lift
Duduk tegak di bagian ujung kursi, lalu angkat kaki kanan dari lantai dan tahan. Pastikan posisi kaki tetap lurus saat diangkat. Turunkan kaki, dan ulangi gerakan dengan kaki kiri.


(Majalah Fitness for Men Indonesia edisi Juli 2012)